Share and Learn

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Or Ask of What You Want to Know

Latest topics

» Kembalikan Stamina Tubuh Anda
Command Line di Linux I_icon_minitimeMon Nov 29, 2010 11:10 am by buaya_darat

» Trik Menghitung Cepat
Command Line di Linux I_icon_minitimeThu Nov 18, 2010 1:27 pm by buaya_darat

» Deteksi Stres dari Kulit
Command Line di Linux I_icon_minitimeMon Nov 15, 2010 4:20 pm by buaya_darat

» 8 Makanan Peredam Stress
Command Line di Linux I_icon_minitimeMon Nov 15, 2010 11:44 am by buaya_darat

» Mempelajari sudo dan mount di Linux
Command Line di Linux I_icon_minitimeTue Nov 09, 2010 11:43 am by buaya_darat

» Penyakit - penyakit Akibat Stres
Command Line di Linux I_icon_minitimeSat Nov 06, 2010 3:33 pm by buaya_darat

» Mengapa Istirahat Penting ?
Command Line di Linux I_icon_minitimeThu Nov 04, 2010 11:06 am by buaya_darat

» ILLUMINATI
Command Line di Linux I_icon_minitimeMon Nov 01, 2010 1:11 pm by buaya_darat

» Speccy Portable 1.06.191
Command Line di Linux I_icon_minitimeSat Oct 30, 2010 12:00 pm by buaya_darat

Navigation

Affiliates

free forum
 

    Command Line di Linux

    avatar
    buaya_darat


    Posts : 40
    Join date : 11.10.10
    Location : No body can't see me but i can see them

    Command Line di Linux Empty Command Line di Linux

    Post  buaya_darat Thu Oct 14, 2010 11:27 am

    Command Linux adalah barisan perintah di Linux yang dapat di eksekusi oleh shell Linux. Memang tidak bisa dipungkiri kalu sampai saat ini, setting dan konfigurasi di Linux masih sangat dekat dengan perintah-perintah command line.

    Berikut ini daftar Command line Linux yang sering dipakai kususnya di Linux Ubuntu Desktop, kususnya yang serisng saya pakai juga Very Happy

    * cd
    Merupakan perintah command untuk berganti posisi direktori
    * ls
    Perintah command untuk menampil isi direktori
    * cp
    Perintah command yang digunakan untuk mencopy file / folder
    * mv
    Perintah command line yang berfungsi untuk memindah atau merename file/folder
    * rm
    Perintah command linux yang digunakan untuk menghapus file atau direktori. Contoh : untuk menghapus sebuah folder beserta isinya, kita gunakan perintah rm -rdfv [nama folder]
    * man
    Digunakan untuk melihat manual atau keteranangan dari perintah command lain, contohnya kita ingi tahu penggunaan perintah command rm, maka kita ketikkan man rm
    * md
    Perintah command untuk membuat direktori baru
    * nano / pico / vi
    Merupakan eksternal command yang digunakan untuk mengedit file
    * sudo
    Perintah command yang digunakan untuk berpindah ke status super user
    * apt-get
    Perintah yang digunakan untuk menginstall, uninstall, reinstall paket-paket yang ada di system linux anda (Distro turunan dari Debian)
    * apt-cache
    Digunakan untuk mengorganisasi daftar paket dalam system linux anda, mencari, menghapus, menambah paket.
    * /etc/init.d/[nama service]
    Manajemen servis dengan cara mengeksekusi file yang terletak di folder /etc/init.d/ contoh : restart servis printer dengan mengetikkan sudo /etc/init.d/cups restart
    * pkill
    Perintah command yang digunakan untuk mematikan aplikasi yang sedang crash. Contoh : mematikan Mozilla Firefox yang sedang crach ketikkan command pkill firefox

    ===========================================================

    Penjelasan masing-masing perintah akan dipersingkat saja dan untuk mengetahui lebih detail lagi fungsi-fungsi suatu perintah, Anda dapat melihat manualnya, misalnya dengan mengetikkan perintah man:

    $ man ls

    Manual tersebut akan menampilkan bagaimana cara penggunaan perintah lsitu secara lengkap.
    Daftar Perintah Menurut Alfabet
    & adduser alias bg cat cd chgrp chmod chown
    cp fg find grep gzip halt hostname kill less
    login logout ls man mesg mkdir more mount mv
    passwd pwd rm rmdir shutdown su tail talk tar
    umount unalias unzip wall who xhost + xset zip
    & index
    Perintah & dipakai dibelakang perintah lain dan menjalankannya di background. Tujuannya adalah untuk membebaskan shell agar bisa dipergunakan menjalankan proses-proses yang lain. Lihat juga perintah bg dan fg.
    adduser index
    Biasanya hanya dilakukan oleh root untuk menambahkan user atau account yg baru. Setelah perintah ini bisa dilanjutkan dengan perintah passwd, yaitu perintah untuk membuat password bagi user tersebut.

    # adduser udin
    # passwd udin

    Selanjutnya Anda akan diminta memasukkan password untuk user udin. Isikan password untuk udin dua kali dengan kata yang sama.
    alias index

    Digunakan untuk memberi nama lain dari sebuah perintah. Misalnya bila Anda ingin perintah ls dapat juga dijalankandengan mengetikkan perintah dir, maka buatlah aliasnya sbb:

    $ alias dir=ls

    Untuk melihat perintah-perintah apa saja yang mempunyai nama lain saat itu, cukup ketikkan alias. Lihat juga perintah unalias.
    bg index

    Untuk memaksa sebuah proses yang dihentikan sementara(suspend) agar berjalan di background. Misalnya Anda sedang menjalankan sebuah perintah di foreground (tanpa diakhiri perintah &) dan suatu saat Anda membutuhkan shell tersebut maka Anda dapat memberhentikan sementara perintah tersebut dengan Ctrl-Z kemudian ketikan perintah bg untuk menjalakannya di background. Dengan cara ini Anda telah membebaskanshell tapi tetap mempertahankan perintah lama berjalan di background. Lihat juga perintah fg.
    cat index

    Menampilkan isi dari sebuah file di layar.

    $ cat namafile

    cd index
    Change Directory atau untuk berpindah direktori dan saya kira Anda tidak akan menemui kesulitan menggunakan perintah ini karena cara penggunaanya mirip dengan perintah cd di DOS.
    chgrp index

    Perintah ini digunakan untuk merubah kepemilikan kelompok file atau direktori. Misalnya untuk memberi ijin pada kelompok atau grup agar dapat mengakses suatu file. Sintaks penulisannya adalah sbb:

    # chgrp <grup baru> <file>
    chmod index

    Digunakan untuk menambah dan mengurangi ijin pemakai untuk mengakses file atau direktori. Anda dapat menggunakan sistem numeric coding atau sistem letter coding. Ada tiga jenis permission/perijinan yang dapat dirubah yaitu r untuk read, w untuk write dan x untuk execute.

    Dengan menggunakan letter coding, Anda dapat merubah permission diatas untuk masing-masing u (user), g (group), o (other) dan a (all) dengan hanya memberi tanda plus (+) untuk menambah ijin dan tanda minus (-) untuk mencabut ijin.

    Misalnya untuk memberikan ijin baca dan eksekusi file coba1 kepada owner dan group, perintahnya adalah:

    $ chmod ug+rx coba1

    Untuk mencabut ijin-ijin tersebut:

    $ chmod ug-rx coba1

    Dengan menggunakan sitem numeric coding, permission untukuser, group dan other ditentukan dengan menggunakan kombinasi angka-angka, 4, 2 dan 1 dimana 4 (read), 2 (write) dan 1 (execute).

    Misalnya untuk memberikan ijin baca(4), tulis(2) dan eksekusi(1) file coba2 kepada owner, perintahnya adalah:

    $ chmod 700 coba2

    Contoh lain, untuk memberi ijin baca(4) dan tulis(2) file coba3 kepada user, baca(4) saja kepada group dan other, perintahnya adalah:

    $ chmod 644 coba3
    chown index

    Merubah user ID (owner) sebuah file atau direktori

    $ chown <user id> <file>

    cp index

    Untuk menyalin file atau copy. Misalnya untuk menyalin file1 menjadi file2:

    $ cp <file1> <file2>

    fg index
    Mengembalikan suatu proses yang dihentikan sementar(suspend) agar berjalan kembali di foreground. Lihat juga perintah bg diatas.
    find index

    Untuk menemukan dimana letak sebuah file. Perintah ini akan mencari file sesuai dengan kriteria yang Anda tentukan. Sintaksnya adalah perintah itu sendiri diikuti dengan nama direktori awal pencarian, kemudian nama file (bisa menggunakan wildcard, metacharacters) dan terakhir menentukan bagaimana hasil pencarian itu akan ditampilkan. Misalnya akan dicari semua file yang berakhiran .doc di current direktori serta tampilkan hasilnya di layar:

    $ find . -name *.doc -print
    . /public/docs/account.doc
    . /public/docs/balance.doc
    . /public/docs/statistik/prospek.doc
    ./public/docs/statistik/presconf.doc

    grep index

    Global regular expresion parse atau grep adalah perintah untuk mencari file-file yang mengandung teks dengan kriteria yang telah Anda tentukan.

    $ grep <teks> <file>

    Misalnya akan dicari file-file yang mengandung teks marginal di current direktori:

    $ grep marginal <file>
    diferent.doc: Catatan: perkataan marginal luas dipergunakan di dalam ilmu ekonomi
    prob.rtf: oleh fungsi hasil marginal dan fungsi biaya marginal jika fungsi
    prob.rtf: jika biaya marginal dan hasil marginal diketahui maka biaya total


    gzip index

    Ini adalah software kompresi zip versi GNU, fungsinya untuk mengkompresi sebuah file. Sintaksnya sangat sederhana:

    $ gzip <namafile>

    Walaupun demikian Anda bisa memberikan parameter tertentu bila memerlukan kompresi file yang lebih baik, silakan melihat manual page-nya. Lihat juga file tar, unzip dan zip.
    halt index
    Perintah ini hanya bisa dijalankan oleh super useratau Anda harus login sebagai root. Perintah ini untuk memberitahu kernel supaya mematikan sistem atau shutdown.
    hostname index
    Untuk menampilkan host atau domain name sistem dan bisa pula digunakan untuk mengesset nama host sistem.

    [flory@localhost docs] $ hostname
    localhost.localdomain

    kill index
    Perintah ini akan mengirimkan sinyal ke sebuah proses yang kita tentukan. Tujuannya adalah menghentikan proses.

    $ kill <sinyal> <pid>

    PID adalah nomor proses yang akan di hentikan.
    less index
    Fungsinya seperti perintah more.
    login index
    Untuk masuk ke sistem dengan memasukkan login ID atau dapat juga digunakan untuk berpindah dari user satu ke user lainnya.
    logout index
    Untuk keluar dari sistem.
    ls index
    Menampilkan isi dari sebuah direktori seperti perintah dir di DOS. Anda dapat menggunakan beberapa option yang disediakan untuk mengatur tampilannya di layar. Bila Anda menjalankan perintah ini tanpa option maka akan ditampilkan seluruh file nonhidden(file tanpa awalan tanda titik) secara alfabet dan secara melebar mengisi kolom layar. Option -la artinya menampilkan seluruh file/all termasuk file hidden(file dengan awalan tanda titik) dengan format panjang.
    man index
    Untuk menampilkan manual page atau teks yang menjelaskan secara detail bagaimana cara penggunaan sebuah perintah. Perintah ini berguna sekali bila sewaktu-waktu Anda lupa atau tidak mengetahui fungsi dan cara menggunakan sebuah perintah.

    $ man <perintah>
    mesg index
    Perintah ini digunakan oleh user untuk memberikan ijin user lain menampilkan pesan dilayar terminal. Misalnya mesg Anda dalam posisi y maka user lain bisa menampilkan pesan di layar Anda dengan write atau talk.

    $ mesg y atau mesg n

    Gunakan mesg n bila Anda tidak ingin diganggu dengan tampilan pesan-pesan dari user lain.
    mkdir index
    Membuat direktori baru, sama dengan perintah md di DOS.
    more index
    Mempaging halaman, seperti halnya less
    mount index
    Perintah ini akan me-mount filesystem ke suatu direktori atau mount-point yang telah ditentukan. Hanya superuser yang bisa menjalankan perintah ini. Untuk melihat filesystem apa saja beserta mount-pointnya saat itu, ketikkan perintah mount. Perintah ini dapat Anda pelajari di bab mengenai filesystem. Lihat juga perintah umount.

    $ mount
    /dev/hda3 on / type ext2 (rw)
    none on /proc type proc (rw)
    /dev/hda1 on /dos type vfat (rw)
    /dev/hda4 on /usr type ext2 (rw)
    none on /dev/pts type devpts (rw,mode=0622)

    mv index
    Untuk memindahkan file dari satu lokasi ke lokasi yang lain. Bila argumen yang kedua berupa sebuah direktori maka mv akan memindahkan file ke direktori tersebut. Bila kedua argumen berupa file maka nama file pertama akan menimpa file kedua. Akan terjadi kesalahan bila Anda memasukkan lebih dari dua argumen kecuali argumen terakhir berupa sebuah direktori.
    passwd index
    Digunakan untuk mengganti password. Anda akan selalu diminta mengisikan password lama dan selanjutnya akan diminta mengisikan password baru sebanyak dua kali. Password sedikitnya terdiri dari enam karakter dan sedikitnya mengandung sebuah karakter.
    pwd index
    Menampilkan nama direktori dimana Anda saat itu sedang berada.
    rm index
    Untuk menghapus file dan secara default rm tidak menghapus direktori. Gunakan secara hati-hati perintah ini terutama dengan option -r yang secara rekursif dapat mengapus seluruh file.
    rmdir index
    Untuk menghapus direktori kosong.
    shutdown index
    Perintah ini untuk mematikan sistem, seperti perintah halt. Pada beberapa sistem anda bisa menghentikan komputer dengan perintah shutdown -h now dan merestart sistem dengan perintah shutdown -r now atau dengan kombinasi tombol Ctr-Alt-Del.
    su index
    Untuk login sementara sebagai user lain. Bila user ID tidak disertakan maka komputer menganggap Anda ingin login sementara sebagai super user atau root. Bila Anda bukan root dan user lain itu memiliki password maka Anda harus memasukkan passwordnya dengan benar. Tapi bila Anda adalah root maka Anda dapat login sebagai user lain tanpa perlu mengetahui password user tersebut.
    tail index
    Menampilkan 10 baris terakhir dari suatu file. Default baris yang ditampilkan adalah 10 tapi Anda bisa menentukan sendiri berapa baris yang ingin ditampilkan:

    $ tail <jumlah baris> <file file ....>
    talk index
    Untuk mengadakan percakapan melalui terminal. Input dari terminal Anda akan disalin di terminal user lain, begitu sebaliknya.
    tar index
    Menyimpan dan mengekstrak file dari media seperti tape drive atau hard disk. File arsip tersebut sering disebut sebagai file tar. Sintaknya sebagai berikut:

    $ tar <aksi> <option> <file atau direktori>
    umount index
    Adalah kebalikan dari perintah mount, yaitu untuk meng-unmount filesystem dari mount-pointnya. Setelah perintah ini dijalankan direktori yang menjadi mount-point tidak lagi bisa digunakan.

    # umount <filesystem>
    unalias index
    Kebalikan dari perintah alias, perintah ini akan membatalkan sebuah alias. Jadi untuk membatalkan alias dir seperti telah dicontohkan diatas, gunakan perintah:

    $ unalias dir
    unzip index
    Digunakan untuk mengekstrak atau menguraikan file yang dikompres dengan zip. Sintaknya sederhana dan akan mengekstrak file yang anda tentukan:

    $ unzip <namafile>

    Lihat juga perintah-perintah gzip dan unzip.
    wall index
    Mengirimkan pesan dan menampilkannya di terminal tiap user yang sedang login. Perintah ini berguna bagi superuser atau root untuk memberikan peringatan ke seluruh user, misalnya pemberitahuan bahwa server sesaat lagi akan dimatikan.

    # who Dear, everyone..... segera simpan pekerjaan kalian, server akan saya matikan 10 menit lagi.
    who index
    Untuk menampilkan siapa saja yang sedang login. Perintah ini akan menampilkan informasi mengenai login name, jenis terminal, waktu login dan remote hostname untuk setiap user yang saat itu sedang login. Misalnya:

    $ who
    root ttyp0 May 22 11:44
    flory ttyp2 May 22 11:59
    pooh ttyp3 May 22 12:08

    xhost + index
    Perintah ini digunakan untuk memberi akses atau menghapus akses(xhost -) host atau user ke sebuah server X.
    xset index
    Perintah ini untuk mengeset beberapa option di X Window seperti bunyi bel, kecepatan mouse, font, parameter screen saver dan sebagainya. Misalnya bunyi bel dan kecepatan mouse dapat Anda set menggunakan perintah ini:

    $ xset b <volume> <frekuensi> <durasi dalam milidetik>

    $ xset m <akselerasi> <threshold>

    sumber: konsultan.vienska.com & pemula.linux.or.id

      Waktu sekarang Thu Mar 28, 2024 11:37 pm